Wujudkan Masyarakat Desa Informasi

Dikeruk, Umbul Ponggok Tutup Hingga 3 April

Klaten — Renovasi kawasan wisata Umbul Ponggok, Kecamatan Polanharjo, Klaten tengah berlangsung. Tak hanya bersolek mempercantik diri, renovasi sekaligus bertujuan untuk pembersihan sedimentasi dan pintu saluran pembuangan air umbul.

Kepala Desa (Kades) Ponggok, Junaedi Mulyono, mengatakan pembersihan sedimentasi dilakukan setelah digelar rapat koordinasi (Rakor) bersama PDAM, Bidang Sumber Daya Air DPU dan ESDM, Dispertan, BLH, dan Kades se-Kecamatan Karanganom, serta seluruh petani pengguna air dari aliran Umbul Ponggok, pada Februari lalu.

“Dalam rakor tersebut, kami sepakat untuk merenovasi sekaligus pembersihan sedimentasi di umbul dan pintu air. Disinyalir, pendangkalan tanah dan berkurangnya debit air membuat para petani tak bisa memanfaatkan air secara maksimal untuk irigasi,” katanya saat ditemui Timlo.net, Senin (23/3).

Dari pantauan di lokasi, sebuah eskavator terlihat diterjunkan di anak sungai, lokasi saluran, yang berada disamping umbul. Tak ayal, proses pengurasan kolam dan renovasi untuk mempercantik kawasan Umbul Ponggok itu mengundang perhatian warga untuk menontonnya.

“Karena endapan tanahnya begitu tebal, kami mendatangkan eskavator untuk pengerukan. Diperkirakan sedimentasinya mencapai 200 meter kubik.  Sebelum dilakukan pengurasan kolam, tadi juga diadakan bancakan (slametan) agar proses ini dapat berjalan lancar,” imbuh Junaedi.

Umbul yang menawarkan sensasi snorkeling air tawar ini ditutup sementara waktu bagi wisatawan selama 12 hari, yakni 23 Maret hingga 3 April 2015, dengan menelan biaya Rp 1,4 miliar.

sumber: timlo.net
Comments
0 Comments

0 comments :


Follow Us

Recommend on Google

Berita Teratas