Wujudkan Masyarakat Desa Informasi

Isu ayah membegal anak di Juwiring ternyata tidak benar


(ilustrasi)

KOTA – Isu aksi pembegalan meresahkan warga, baik di kecamatan maupun pusat kota. Isu itu menyebutkan korban pembegalan adalah anak SMP adapun pelakunya ayah sendiri.

‘’Saya sudah sepekan mendengar isu itu. Kabar tersebut menyebar mulut ke mulut,’’ ungkap Budi, warga Desa Sabrang, Kecamatan Delanggu, Senin (30/3).

Menurut isu yang berkembang, pembegalan itu menimpa siswa SMP warga Kecamatan Juwiring saat berboncengan dengan teman malam hari. Saat di jalan korban disabet senjata tajam dan motor dirampas.

Hanya Isu

Istri pelaku yang melihat suaminya membawa pulang motor kaget, sebab sepeda motor itu adalah milik anaknya. Kabar itu meskipun tidak jelas kebenaranya, cukup meresahkan.

Sukro, warga lain mengaku mendengar isu serupa dari kawannya. Isu itu menyebar di wilayah timur sekitar Trucuk dan Cawas. Versi dan jalan ceritanya sama, hanya berbeda lokasi. Menurut kabar yang didapatnya, korban berasal dari Kecamatan Cawas dan Trucuk.

Warga Klaten Selatan, Muklis mengaku mendapatkan isu serupa. Jalan cerita dan versinya sama.

“Bahkan disebutkan si anak akhirnya tewas,’’ jelasnya.

Dia mengaku tidak percaya isu itu. Pasalnya, tidak mungkin pelaku tidak mengenali anak dan sepeda motornya.

Ani, warga Kecamatan Polanharjo mengaku mendapatkan cerita serupa saat bertemu temannya warga Delanggu. Namun korban dan pelaku tidak jelas.

Kapolres AKBP Langgeng Purnomo melalui Kabag Ops Kompol Danu Pamungkas mengatakan, pihaknya sudah mengecek semua Polsek dan Bintara Pembina Kamtibmas di setiap desa.

‘’Tidak ada kejadian itu. Hanya isu,’’ terangnya.

Dia meminta masyarakat tidak mudah percaya isu. Justru warga diminta melapor jika ada kejadian atau menjadi korban. Di wilayah hukum Polres Klaten sampai bulan ini belum pernah ada laporan pembegalan.

Sebagai antisipasi, Polres terus menggelar razia antisipasi begal dan jambret di wilayah pinggiran.  Kasat Sabhara AKP Suyadi menambahkan, Polres membentuk tim patroli khusus. Tim dilengkapi sepeda motor trail dan senjata laras panjang.

Tim ini stand by selama 24 di wilayah pusat kota dan terus patroli di jalan rawan. Tim menerima aduan warga, dan akan segera bergerak jika ada laporan masyarakat. (H34-26)

Sumber: http://berita.suaramerdeka.com/smcetak/isu-begal-resahkan-warga/


Comments
0 Comments

0 comments :


Follow Us

Recommend on Google

Berita Teratas